
Bambu pethuk adalah bambu yang mempunyai pertemuan buku – buku (ruas) pada batangnya. Ini bisa terjadi pada satu batang terdapat pertemuan ruas sebanyak satu atau lebih. Bambu pethuk belum tentu cabangnya bertemu. Sedangkan pertemuan cabangbiasa disebut carang (cabang) pethuk, bukan sebagi bambu pethuk.
Dalam satu rumpun bambu bila terdapat bambu pethuk, maka dapat disimpilkan bahwa tempat tersebut dihuni oleh mahlik halus yang tidak sedikit jumlahnya.
Bambu ini biasa disebut bambu gila. Bambu ini dipercaya mempunyai tuah yang luar biasa. Untuk mencapai keinginan yang sulit pun bisa terlaksana sesuai keinginan kita.
Bambu ini mempunyai jenis yang bermacam – macam, tergantung dari bentuk cabang yang keluar dari buku pada pertemuan ruas. Bambu ini sudah ada sejak dulu dan masarakat jawa sudah mengetahui keberadaan bambu ini sebagi salah satu benda pusaka yang mempunyai tingkatan yang tinggi. Kemampuan atau khasiat dari bambu pethuk antara lain adalah mampu menolak daya negatif, sebagi media pembantu berusaha dagang, bahkan bisa untuk mendapatkan nomor jitu (togel) dan masih banyak kegunaan dari bambu ini.Tergantung apa niat si pemiliknya
Bambu ini mempunyai sejarah terjadinya pun berbeda – beda pendapat menurut bentuk versi dan cara penyampaiannya.
Salah satu versi mengatakan terjadinya karna cacat alam yang bisa kita temukan pada tumbuhan.hal ini beralasan karna bisa terdapat pada tempat yang tidak menentu dan berpikir secara logika.
Versi lain mengtakan bahwa tempat tersebutpada zaman dahulu digunakan sebagai tempat lelaku atau bertapa.versi ini meyakini bahwa bumbu pthuk merupakan perwujudan dari kekuatan sang pertapa yang menyatu dengan alam sekitar tempat bertapa.tapi ada kerancuan,bagai mana jika tempat bertapa ada di dalam goa maka tempat tersebut tidak akan dapat ditumbuhi oleh rumpun bambu.
Tak sedikit orang-orang ingin memiliki benda bertuah ini,banyak lelaku spritual mencari benda tersebut.
Bahkan ada sebagaian orang ingin membeli benda tersebut dengan harga yang tinggi,karna benda tersebut memiliki kekuatan magis bagi sebagaian orang yang mempercayainya.
Terlepas akan hal itu jelas sekal, pring (bambu) pethuk memiliki nilai ekonomi yang tinggi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar